Rabu, 25 Juni 2008

biarkan aku berlabuh dan merasakan nikmatnya berteduh

aku telah lam berlari. sejauh yang aku ingat belum sampai aku mengucapkan"AKU MENYERAH!"
padahal, entah berapa lama lagi waktu tersisa untukku. ini bukan seurat wasiat, kawan. tidak, aku belum ingin mati.
tapi kurasa mati itu solusi yang boleh juga. nanti, jiga aku sudah eling, Mungkin iya aku mati saja.
ini persoalan hati, bung! susah payah aku mencoba mengerti tapi ya ndak mengerti juga pada akhirnya. Wong, hati itu kan permasalahan EGO!!!
Hhhh..capel lho saya ini. inging rasanya berhenti berlari dan melabuhkan diri dari semua hal yang berbau CINTA!!! saya ingin bersandar padanya dan beristirahat sejenak atau mungkin selama-lamanya kalau perlubiar gak capek. tapi siapa yang bersedia menawarkan diri untuk mencintai saya apa adanya...
hahahaha,,, salah deng! yang benar siapa orang yang kiranya berhasil melawan dan menundukkan hari saja yang cuma satu-satunya itu???

jika anda mengetahui jawabannya harap laporkan pada saya

3 komentar:

AWAN mengatakan...

Neng sebenarnya orang mana .... kok logatnya kejawa-jawaan gitu.

Aku juga sering berpikir yang sama ...... aku juga sering berpikir .... apaka ada orang yang benar-benar mencintai kita apa adanya ....

Aku juga kadang2 mikir soal kematian karena aku juga punya kelainan jantung ......... tapi aku tetep semangat untuk menemukan "Puzzle" yang hilang dalam hidupku dan mau menerima aku apa adanya ......

Moga2 kita dapat berbagi ........ berbagi cerita ..... berbagi pengalaman .... berbagi rasa ....

FIT mengatakan...

semoga saja ya, kakang mas

Kur_aja mengatakan...

maksud hati itu sebuah permata.
bukan!! itu bukan permata, itu setumpuk cinta yang tak terbaca.

karena hanya emosi tanpa mencoba mengerti.

Cinta selalu mengunakan hati
kau tak akan mengerti jika tak menggunakan hati
dan hati memang sulit untuk dimengerti
tapi jika kau sudah menggunakan hati
kau akan mulai mengerti
apa itu cinta sejati (Emmm sok bijak lu) hehehehe

Selalu cobalah untuk mengerti
Sebelum kau emisi